Jumat, 27 Mei 2016

Ciri-Ciri Penyakit Gula dan Berbagai Cara untuk Mengatasinya

Ciri-ciri penyakit gula atau yang juga sering disebut dengan diabetes ini pada awalnya tidak terlihat seperti ciri atau gejala penyakit berat. Oleh karena itu masyarakat terkadang menyepelekannya, hingga tidak mempedulikannya dan akhirnya tidak diobati atau segera ditangani. Ketika Anda sakit, mungkin ada baiknya Anda periksakan ke dokter untuk mengetahui secara pasti dan secara jelas apa penyebab penyakitnya dan apa jenis penyakitnya. Hal ini juga bertujuan untuk menghindari hal-hal buruk yang tentunya sangat tidak Anda inginkan. Misalnya seseorang sebenarnya sudah menderita penyakit gula sejak lama. Namun penyakit tersebut baru diketahui setelah sekian lama karena munculnya penyakit lain. Hal ini dikarenakan penyakit gula ini terkadang juga bisa terdeteksi karena munculnya penyakit lain.

Mengetahui Berbagai Macam Ciri-Ciri Penyakit Gula
Penyakit gula dari diabetes ini tak bisa dipungkiri menjadi salah satu jenis penyakit yang cukup ditakuti, karena risiko terburuknya adalah kematian. Jika tak kunjung mendapatkan penanganan khusus, seorang penderita penyakit gula juga dikhawatirkan akan mengalami banyak gejala atau ciri penyakit yang sangat menggaggu kenyamanan. Bahkan jika dibiarkan, penyakit tersebut bisa semakin parah dan semakin menggerogoti kesehatan penderitanya. Lalu apa solusinya? Secara umum, solusinya jelas dengan memeriksakan kondisi Anda ke dokter dan mulai melakukan pengobatan secara intensif. Akan tetapi sebelum mengetahui hal tersebut, sebaiknya Anda ketahui dilu beberapa ciri-ciri penyakit gula yang mungkin bisa Anda alami dan tentunya bisa membuat Anda semakin waspada.

Banyak Buang Air Kecil
Ciri-ciri penyakit gula yang pertama adalah ketika Anda sangat sering buang air kecil. Mungkin jika dilihat sekilas mata dan tanpa pemeriksaan lebih lanjut, hal ini dianggap sebagai masalah yang sepele. Mungkin dianggap sebagai fenomena kedinginan, terlalu banyak minum, dan sebagainya. Akan tetapi sebenarnya penyakit ini disebabkan karena kandungan glukosa yang terlalu banyak di dalam darah. Ketika jumlah insulin berkurang, maka fungsi atau kinerja ginjal juga tidak akan maksimal. Ginjal tidak bisa menyaring gula atau glukosa untuk dikembalikan ke darah. Dan akhirnya ginjal memperbanyak air yang diambil dari darah untuk menghancurkan glukosa. Inilah yang mengakibatkan kandung kemih Anda semakin penuh dan akhirnya Anda menjadi sering buang air kecil.

Terlalu Sering Merasa Haus
Ketika jumlah insulin tidak mencukupi, fungsi ginjal tidak akan bekerja dengan baik, dan pada akhirnya yang terjadi adalah seperti yang tadi sudah dijelaskan yaitu Anda menjadi lebih sering kencing atau buang air kecil. Nah, seringnya buang air kecil tersebut tentu akan membuat Anda menjadi lebih sering merasa haus yang diakibatkan karena penghancuran glukosa yang terjadi di dalam tubuh. Kegiatan penghancuran glukosa yang terhambat akan menyedot air dari darah, sehingga untuk membuat tubuh Anda seimbang, tubuh seolah menagih air yang sudah dibuang dengan cara minum air putih.

Sering Kesemutan
Ciri selanjutnya adalah tubuh merasa sering kesemutan, terutama pada bagian kaki dan juga tangan. Gejala kesemutan ini juga sering diistilahkan dengan neuropati. Gejala ini juga terjadi secara bertahap karena ternyata kadar glukosa berlebih di dalam darah akan membuat sistem saraf menjadi rusak. Akan tetapi justru gejala kesemutan ini sering dianggap sebagai kesemutan biasa saja. Padahal secara tidak langsung, kerusakan saraf bisa saja menyebar ke seluruh tubuh tanpa Anda ketahui. Dan biasanya kondisi gula darah tinggi ini baru akan Anda rasakan setelah beberapa tahun dan ketika Anda mengalami gejala yang lebih kompleks lagi

beberap Daftar Buah buahan untuk Diabetes yang Aman dan Layak Dikonsumsi

 Diet atau pola makan bagi penderita diabetes seringkali membuat penderita kencing manis kelaparan, sehingga semua penderita diabetes sebaiknya mengetahui apa saja buah untuk diabetes yang baik untuk dijadikan makanan selingan atau snack. Mengikuti pola makan yang baik merupakan kewajiban bagi para penderita penyakit kencing manis untuk memerangi penyakit ini. Buah untuk penderita diabetes yang telah kami kumpulkan di bawah ini memiliki manfaat lainnya untuk memperbaiki keseimbangan tubuh penderita kencing manis, sehingga tidak hanya baik untuk menahan rasa lapar saja. Ikuti artikel ini untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai buah apa saja yang sebaiknya menjadi pilihan utama Anda untuk dijadikan menu makanan tambahan Anda.

Inilah Buah Untuk Diabetes yang Dapat Anda Gunakan Sebagai Snack Anda
Memilih jenis makanan yang tepat untuk memerangi penyakit diabetes sangatlah penting. Begitu pula dalam memilih jenis buah apa yang baik untuk mengganjal perut Anda di antara jam makan berat Anda. Secara umum, pilihlah buah dengan rasa yang tidak terlalu manis, karena rasa manis yang berasal dari fruktosa tersebut dapat menaikkan kadar gula darah bila dikonsumsi secara berlebihan. Pilih juga buah yang mengandung banyak serat, karena dapat mengontrol rasa lapar Anda. Dan selalu memilih buah segar yang tidak diberikan gula tambahan adalah langkah wajib yang harus Anda ambil. Berikut adalah delapan buah untuk penderita diabetes yang telah kami pilih untuk Anda:

Buah Berry
Apa saja buah yang termasuk ke dalam jenis buah berry? Buah seperti strawberry, blueberry, raspberry dan blackberry adalah beberapa macam buah keluarga berry yang cukup terkenal di Indonesia. Menurut ADA (American Diabetes Association) buah berry adalah salah satu buah terbaik bagi penderita diabetes atau kencing manis. Mengapa? Buah berry mengandung antioksidan, berbagai macam vitamin, serat dan memiliki angka indeks glikemik yang rendah. Jadi, lain kali ketika Anda ingin mengonsumsi makanan yang manis pilihlah buah berry yang menyehatkan ini. Tidak lupa, jus strawberry, blueberry atau blackberry pun dapat menjadi pilihan snack Anda, namun tanpa gula dan susu tentunya.

Cherry
Buah untuk diabetes lainnya yang juga sangat baik untuk kesehatan penderita kencing manis atau diabetes adalah buah cherry. Buah ini memiliki kandungan antioksidan yang sangat banyak dan dapat mencegah berbagai macam penyakit seperti penyakit jantung, kanker, stroke dan darah tinggi yang merupakan penyakit yang sering terjadi bersamaan dengan penyakit diabetes. Satu gelas buah cherry mengandung seitar 78 kalori. Tidak lupa buah cherry juga mengandung serat yang tinggi sehingga memiliki indeksi glikemik yang rendah pula. Namun perlu diingat untuk bijaksana memilih buah cherry yang tidak ditambahkan pemanis buatan.

Apel
Selain menjadi buah pilihan untuk orang diet, apel dapat menjadi buah untuk diabetes yang sangat baik. Mengapa? Buah apel mengandung banyak sekali Vitamin C, serat serta berbagai macam anti oksidan yang dapat memperkuat vitalitas, imunitas dan revitalisasi tubuh. Beberapa peneliti pun sedang berlomba-lomba mencari bukti bahwa buah ini dapat menurunkan kadar gula darah sehingga membantu mengontrol gula darah yang berlebih di dalam tubuh. Konsumsilah buah apel dengan kulitnya, karena kulit apel mengandung serat yang juga sangat baik untuk menurunkan indeks glikemik buah ini. Dan kalori yang dikandung buah apel sangatlah sedikit, yakni hanya 54 kalori dalam 1 buah apel yang kecil.

Jeruk
Buah untuk diabetes yang nikmat lainnya adalah buah asam yang mengandung banyak Vitamin C alias buah jeruk. Ya, selain Vitamin C, masih banyak nutrisi tambahan lainnya yang dikandung di sebutir buah ini yakini anti oksidan, serat, folat serta kalium yang baik bagi tubuh. Serat dapat menurunkan indeks glikemik sehingga membuat penderita diabetes tidak cepat merasa lapar. Folat dan kalium pun baik sekali untuk menormalkan dan menjaga kadar tekanan darah, mengingat penderita diabetes pun rentan terkena penyakit darah tinggi atau hipertensi. Jangan ragu untuk menambahkan buah ini ke dalam menu keseharian Anda sebagai snack atau jus yang tentunya jangan ditambahkan gula tambahan.

Pear
Buah pear merupakan sumber Vitamin K dan serat yang sangat banyak, sehingga menjadikan buah ini sebagai buah untuk diabetes yang tidak boleh Anda lewatkan. Vitamin K dapat menormalkan keseimbangan dalam darah sehingga membantu meningkatkan status kesehatan Anda. Serat yang dikandung oleh buah pear juga sangatlah banyak sehingga dapat menurunkan indeks glikemik buah ini dan akibatnya memberikan manfaat mengenyangkan perut Anda lebih lama. Segeralah masukkan buah ini sebagai salah satu jenis buah yang dapat Anda gunakan sebagai snack di antara jam makan berat Anda. Karena selain mendapatkan manfaat yang enak dan mengenyangkan, pear pun memberi manfaat kesehatan bagi tubuh lainnya.

Alpukat
Jangan terfokus pada rumor yang mengatakan bahwa lemak yang dikandung alpukat akan mempergemuk dan menambah berat badan Anda. Karena, lemak yang dikandung buah ini tidaklah banyak dan jenis lemak yang dikandungnya pun ternyata merupakan lemak tidak jenuh yang baik bagi tubuh. Keuntungan lain mengonsumsi alpukat adalah glukosa atau gula yang dikandung buah ini sedikit. Lemak tidak jenuh ini baik bagi tubuh karena dapat membantu menaikkan HDL, si kolesterol baik, dan membantu mencegah penyakit jantung. Manfaat di atas menjadikan alpukat sebagai salah satu buah untuk diabetes yang sangat baik.Tentu saja jangan mengonsumsi alpukat dalam bentuk jus atau es campur yang banyak mengandung gula jahat.

Pepaya
Buah untuk diabetes yang tidak kalah menyehatkan adalah buah pepaya. Buah yang tumbuh di daerah tropis ini selain baik bagi pencernaan juga ternyata baik untuk penyakit diabetes. Beruntunglah Indonesia karena buah ini selalu ada di setiap musim atau bulan apapun. Pepaya mengandung Vitamin A, C dan E yang tinggi dan tentunya memberikan manfaat yang baik bagi tubuh. Tidak lupa, pepaya juga mengandung kalsium, zat besi dan kalium yang membantu fungsi pembuluh darah jantung dan sel darah merah. Jadi, pepaya adalah buah wajib yang harus dikonsumsi penderita diabetes ebagai snack di seling waktu makan Anda.

Kiwi
Buah kiwi yang kerap kali kita temuan sebagai topping makanan frozen yoghurt atau juga cemilan biasa merupakan buah untuk diabetes yang tidak kalah bermanfaat. Buah ini mengandung kalium, serat serta Vitamin C yang pastinya bermanfaat bagi tubuh. Vitamin C yang dikandung kiwi akan menjaga elastisitas pembuluh darah dan dapat menurunkan tekanan darah tinggi, suatu kondisi yang seringkali menjadi ‘teman’ penyakit diabetes. Kini, banyak penelitian yang sedang dilakukan untuk membuktikan efektivitas kiwi dalam perannya menurunkan gula darah yang tinggi.

Makanan Untuk Diabetes – Pengaturan Porsi, Jadwal Makan dan Jenis Makanan
Memerangi penyakit diabetes memerlukan strategi perubahan gaya hidup yang signifikan. Terutama dalam segi diet atau segi mengatur pola makan Anda. Tidak hanya mengurangi porsi makan, penderita diabetes haruslah mengetahui makanan apa saja yang boleh ia makan, jenis makanan apa yang harus dihindari, kapan harus makan dan seberapa banyak porsi makanan yang boleh ia makan. Jadi, inilah kira-kira garis besar makanan untuk diabetes yang dapat Anda ikuti:

Makan dengan jam teratur merupakan strategi pertama yang harus Anda lakukan. Jangan melewatkan sarapan, makan siang atau pun makan malam. Kuncinya, makanlah dengan porsi secukupnya, jenis makanan yang terbaik dan teratur setiap harinya.
Kurangi karbohidrat adalah kunci utama dalam memerangi penyakit diabetes. Seorang penderita diabetes hanyalah boleh mengonsumsi nasi putih sebanyakan kepalan tangannya saja tiap kali makan. Hindari pula makanan tinggi karbohidrat lainnya seperti: makanan manis dan bergula, tepung, roti, mie, bihun, kentang serta umbi-umbian.
Konsumsi protein dan lemak secukupnya, yakni daging satu telapak tangan, dengan tebal tidak melebih 0,5-1 cm. Pilihlah daging tanpa lemak. Dan Anda hanya boleh mengonsumsi minyak sebanyak seujung kuku jari setiap kali Anda makan. Jangan lupa lemak pun ada di produk susu yang Anda konsumsi.
Makanlah sayur dan buah yang banyak untuk mengganjal rasa lapar pada perut Anda, Biasakan mengonsumsi sayuran yang segar dan hindari proses memasak yang lama pada sayuran yang Anda makan. Anda juga dapat memanfaatkan buah-buahan di atas sebagai snack bila Anda merasa lapar di antara jam makan berat.
Mengatur pola makan dan gaya hidup merupakan kunci utama menjaga gula darah Anda. Namun perlu diingat bahwa Anda tidak disarankan meninggalkan obat dokter untuk memerangi kencing manis yang Anda derita dan malah hanya mengandalkan buah-buahan di atas untuk mengontrol gula darah Anda. Bagaimana, apakah informasi yang telah kami berikan cukup berguna bagi Anda? Jika ya, segera terapkan langkah memilih makanan untuk diabetes di atas untuk mengontrol gula darah Anda. Dan jangan ragu menambahkan buah untuk diabetes di atas sebagai menu makanan tambahan sehari-hari Anda untuk mendapatkan berbagai macam manfaat penting untuk memerangi penyakit diabetes Anda.

Ketahui memahami Lebih Jauh tentang Penyakit Hipertensi, Si Silent Killer

Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, kata yang menggambarkan suatu penyakit yang menjangkiti banyak jiwa di masyarakat Indonesia, bahkan dunia. Hampir semua orang mulai dari dewasa muda sampai usia tua takut akan penyakit ini. Namun tidak banyak juga kalangan masyarakat yang menyepelekan dan mengganggap remeh penyakit ini. Padahal, bila mengetahui komplikasi atau dampak buruk yang dapat terjadi karena penyakit silent killer ini, pastilah seseorang akan lebih sadar untuk mengobati penyakit ini sampai tuntas.

Menurut data statistik Indonesia pada tahun 2009, angka kesakitan hipertensi din Indonesia adalah 32,2% dari seluruh jumlah penduduk. Dari angka 32,2% penderita hipertensi, hanya 7,8% penderita yang mendapatkan penanganan dan pengobatan hipertensi dari dokter. Ini berarti ada 75,8% kasus hipertensi yang belum mendapatkan penanganan dokter di Indonesia. Padahal hipertensi yang tidak mendapatkan penangan dan pengobatan yang tepat dapat membawa penderitanya kepada penyakit serius lainnya dan tak jarang, kematian.

Pengertian dan Penyebab Penyakit Hipertensi
Penyakit hipertensi berarti tekanan darah tinggi. Tekanan darah yang dimaksud adalah tahanan pembuluh darah atau arteri yang diukur memakai alat ukur tensimeter. Tekanan darah terdiri dari 2 macam tahanan, yaitu sistolik atau tekanan darah atas dan diastolik atau tekanan darah bawah. Misalnya orang dengan tekanan darah 130/80 mmHg berarti tekanan darah sistoliknya 130 dan diastoliknya 80. Seseorang dikatakan menderita hipertensi bila tekanan darah sistolik > 130 dan atau tekanan darah diastolic > 80. Dengan kata lain, tekanan darah yang normal adalah tekanan darah yang sama dengan atau kurang dari 120/80 mmHg.

Penelitian menyebutkan bahwa banyak sekali hal dan faktor yang berkontribusi dalam terjadinya penyakit ini. Sekitar 10% penyakit hipertensi disebabkan oleh suatu penyakit khusus yang dapat diobati. Penyakit tersebut misalnya adalah penyakit ginjal bawaan, gagal ginjal, penyakit mengorok dan penyakit hormon. Sedangkan sisa 90% kasus hipertensi tidak memiliki penyebab jelas yang dapat diobati secara langsung, dan kondisi ini seringkali disebut sebagai hipertensi primer atau hipertensi esensial. Banyak sekali faktor yang dapat menyebabkan kasus hipertensi primer, misalnya kegemukan, keturunan keluarga, interaksi gen dengan lingkungan dan gaya hidup.

Banyak masyarakat yang juga mengasosiasikan penyakit hipertensi dengan kurang tidur, kecapaian atau juga banyak pikiran. Dari berbagai hasil penelitian, disebutkan bahwa hipertensi dapat terjadi karena kondisi stress psikologis. Perasaan marah dan cemas dapat menaikkan tekanan darah, namun hanya dalam waktu yang singkat. Ini berarti kondisi hipertensi yang kronis belum tentu dipengaruhi oleh kondisi stress psikologis. Hipertensi tidak akan terjadi hanya karena seseorang terlalu capai. Dan ternyata mengorok saat tidur mempunyai hubungan dengan penyakit hipertensi.

Bahaya yang Mengintai karena Hipertensi dan Gejala Hipertensi
Lalu, mengapa tekanan darah yang tinggi itu berbahaya bagi kesehatan tubuh? Jawabannya adalah tekanan darah yang besar dapat merusak pembuluh darah dan jantung. Jantung seorang pengidap hipertensi harus memompa darah dalam kekuatan yang besar untuk dapat melawan tekanan pada pembuluh darah yang tinggi. Bila dibiarkan dalam waktu lama atu kronis, jantung dapat membesar dan tidak dapat berfungsi dengan optimal. Lebih lama lagi, jantung dapat sangat membesar sehingga menyebabkan gagal jantung.

Pembuluh darah yang bertekanan tinggi pun berbahaya. Kondisi kronis hipertensi dapat merusak pembuluh darah di seluruh organ dan juga ginjal. Tekanan darah yang tinggi sekali dapat mencetuskan kejadian pecahnya pembuluh darah. Berikut adalah beberapa akibat atau komplikasi dari penyait hipertensi yang tidak mendapatkan penanganan atau pengobatan secara rutin:

Penyakit jantung koroner
Serangan jantung
Gagal jantung
Penyakit ginjal, gagal ginjal
Stroke
Perdarahan otak
Penyakit retina pada mata
Sayangnya, meski penyakit hipertensi dapat menyebabkan banyak penyakit berbahaya yang telah disebutkan di atas, hipertensi jarang sekali memberikan gejala. Tidak heran penyakit ini mendapatkan gelar silent killer karena biasanya gejala yang ditimbulkan dari hipertensi adalah manifestasi dari komplikasi yang terjadi. Ini alasan mengapa semua orang berusia 20 tahun ke atas minimal memeriksakan tekanan darahnya 1 kali dalam jangka waktu 5 tahun. Hal ini bukanlah tuntutan yang berat karena pemeriksaan tekanan darah tidak mengandung risiko apapun.

Pada beberapa kondisi, hipertensi dapat memberikan gejala yang harus diwaspadai. Gejala yang akan disebutkan dibawah terutama terjadi bila kondisi hipertensi sudah serius. Dan gejala yang akan disebutkan di bawah ini adalah gejala yang muncul setelah hipertensi menimbulkan masalah pada organ-organ tubuh tertentu. Segera kunjungi instalasi gawat darurat terdekat bila Anda menemukan gejala di bawah ini:

Sakit kepala yang hebat dan lama
Pandangan ganda
Mimisan tiba-tiba
Sesak napas
Lemas tubuh satu sisi
Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Hipertensi
Ada dua pengobatan hipertensi yang penting untuk dilaksanakan oleh semua penderita hipertensi. Hal pertama adalah mengubah gaya hidup mulai dari aktivitas fisik dan mengatur pola makan. Dan hal kedua yang wajib dilakukan adalah mengonsumsi obat anti hipertensi bila perubahan gaya hidup tidak berhasil menurunkan tekanan darah. Penurunan tekanan darah pun tidak perlu terlalu drastis, dipengaruhi oleh usia dan kondisi kesehatan lainnya. Satu hal yang perlu diingat oleh penderita hipertensi yang sedang mengkonsumsi obat: obat anti hipertensi haruslah diminum seumur hidup. Jangan hanya mengonsumsi obat anti hipertensi pada saat Anda merasa tidak enak dan berhenti setelah badan terasa lebih enak.

Ada 6 komponen perubahan gaya hidup yang harus dilakukan oleh semua penderita hipertensi: (1) penurunan berat badan hingga tercapai berat badan ideal, (2) mengurangi asupan garam, (3) mengubah pola makan menjadi lebih sehat, (4) mengurangi konsumsi alkohol, (5) berhenti merokok dan (6) aktivitas fisik yang rutin dilakukan sehari-hari. Perubahan gaya hidup ini sebaiknya diikuti oleh semua penderita hipertensi baik yang diberikan obat maupun yang belum diberikan obat. Enam komponen perubahan gaya hidup ini pun dapat menjadi pencegahan dari penyakit hipertensi bagi orang dengan tekanan darah yang normal.

Angka asupan garam yang direkomendasikan untuk semua orang dewasa adalah 2300 miligram garam atau setara dengan satu sendok teh garam. Selain mengurangi garam dalam masakan Anda, kurangi juga makanan kemasan dengan pengawet. Contoh makanan dengan pengawet adalah mie instan, sardine, kornet, daging olahan seperti sosis, dan juga snack seperti keripik. Pengawet yang dipakai di makanan tersebut mungkin saja tidak terasa asin, namun akan menaikkan tekanan darah Anda pula.

Perubahan pola makan yang harus Anda lakukan adalah: konsumsi lebih banyak serat yang terdapat di sayuran dan buah-buahan, konsumsi produk susu rendah lemak dan kurangi konsumsi lemak jenuh. Sayuran hijau, sayuran berwaran serta hampir seluruh jenis buah merupakan sumber serat yang baik. Penderita hipertensi juga diperbolehkan mengkonsumsi produk susu seperti keju, susu, atau juga krim, namun pilihlah yang rendah lemak. Lemak jenuh merupakan jenis makanan yang wajib dihindari oleh penderita hipertensi dan konsumsilah lemak tidak jenuh sebagai ganti lemak jenuh. Contoh lemak jenuh adalah minyak kelapa sawit, mentega dan lemak pada kulit hewan. Contoh dari lemak tidak jenuh adalah minyak olive, minyak dari buah alpukat dan minyak pada kacang.

Aktivitas fisik yang disarankan dilakukan oleh penderita hipertensi adalah olahraga jenis aerobik. Tunggu dulu, olahraga jenis aerobic yang dimaksud bukanlah olahraga senam dengan lagu, namun olahraga dengan gerakan konstan seperti jogging, jalan cepat, bersepeda maupun berenang. Lakukan aktivitas fisik tersebut selama 30-45menit dalam satu hari dan lakukanlah setiap hari. Penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang jalan kaki 10.000 langkah setiap hari dapat menurunkan tekanan darahnya dan membakar berat badan berlebih pada tubuhnya.

Hipertensi atau penyakit tekanan darah tinggi merupakan salah satu permasalahan kesehatan di Indonesia yang masih memerlukan banyak perhatian. Padahal, hipertensi yang tidak diobati dapat membawa banyak komplikasi pada penderitanya. Usahakan untuk mengadopsi gaya hidup sehat demi mencegah dan juga sebagai usaha menurunkan tekanan darah tinggi Anda. Dan perlu diingat bahwa obat anti hipertensi wajib diminum seumur hidup dan tidak disarankan untuk mengganti obat anti hipertensi dengan pegobatan herbal dan tradisional lainnya. Selamat hidup sehat dan bebas hipertensi!

Ketahui Apa Saja Makanan untuk Penambah Berat Badan Bayi

Setiap orangtua tentu tidak ingin bayinya bertubuh kurus atau di bawah berat badan ideal. Memberikan makanan penambah berat badan bayi bisa menjadi solusi terhadap hal ini. Bayi dengan berat badan di bawah ideal mungkin dikarenakan asupan gizinya kurang terpenuhi atau tidak seimbang. Bisa juga disebabkan adanya gangguan kesehatan tertentu ataupun bisa saja itu merupakan penurunan berat badan yang normal. Yang dimaksud normal disini adalah saat bayi mulai aktif bergerak maka akan terjadi penurunan berat badan secara otomatis.

Kadang orangtua khawatir melihat buah hatinya bertubuh kurus, padahal sudah memberikan makanan yang terbaik, yang bergizi tinggi dan seimbang. Namun apakah benar anak Anda bertubuh kurus? Penilaian ini tidak bisa dengan hanya dilihat berdasar dari penglihatan saja. Di halaman 2 ada sedikit panduan cara menghitung berat badan ideal pada bayi. Tidak jarang orangtua mengira bayinya kurang gizi dan kurus, padahal semuanya baik-baik saja.

Daftar Makanan Penambah Berat Badan Bayi yang Dapat Anda Berikan untuk Buah Hati
Sebagai orangtua, Anda pasti merasakan bahwa kesehatan anak adalah prioritas utama. Berat badan adalah salah satu indikator kesehatan dan perkembangan bayi dan balita, selain indikator pada perkembangan sensorik dan motoriknya, seperti kapan bisa mulai menggerakkan kepala, mulai dapat mengenali orangtuanya, mulai bisa bersuara, dan lain sebagainya.

Untuk bisa menaikkan berat badan bayi, Anda harus memberikan makanan yang bergizi secara teratur. Cobalah memperkenalkan makanan baru bagi anak Anda setiap minggunya. Namun perlu diingat bahwa pemberian makanan yang cukup padat seperti bubur bayi baru boleh dilakukan ketika anak menginjak usia 6 bulan ke atas. Pemberian makanan padat pada umur dini dapat menyebabkan suatu penyakit yang berbahaya. Berikut adalah daftar mengenai makanan penambah berat badan bayi yang dapat Anda coba berikan bagi si buah hati.

ASI
ASI merupakan makanan utama bayi di bawah umur 6 bulan. Indonesia sendiri menggalakkan program ASI ekslusif, yaitu program yang menyarankan pemberian makanan hanya ASI bagi bayi di bawah umur 6 bulan. ASI sudah mengandung cukup gizi dan nutrisi yang diperlukan bayi di bawah umur 6 bulan. Berikan ASI hingga bayi kenyang. Salah satu tanda bayi kenyang dengan pemberian ASI ialah bayi tertidur sendiri ketika menyusui.

Susu Formula
Susu formula dapat menjadi makanan tambahan bagi bayi di atas umur 6 bulan. Setelah anak menginjak umur 6 bulan, sebaiknya jangan hanya bergantung pada pemberian ASI saja, namun coba tambahkan makanan lain seperti susu formula. Untuk mereka yang sulit memberikan ASI pada anak di bawah umur 6 bulan juga dapat memberikan susu formula tambahan sebagai alternatif.

Pisang
Buah pisang dapat mulai Anda berikan bagi bayi di atas umur 6 bulan. Makanan penambah berat badan bayi ini kaya akan serat, kalium, Vitamin C, Vitamin B6 dan mengandung kalori yang padat. Pada bayi usia 6-8 bulan, berikan pisang dalam bentuk bubur pisang. Setelah menginjak usia di atas 8 bulan, pisang dapat diberikan dalam bentuk buah.

Daging
Berikan daging ayam setelah bayi Anda menginjak usia 8 bulan. Daging ayam dapat menjadi makanan penambah berat badan bayi karena mengandung banyak niasin, magnesium, Vitamin B6, Vitamin B12 dan yang paling penting mengandung protein dan kolesterol sehat. Untuk usia lebih kecil, ayam dapat diberikan dalam bentuk kuah kaldu.

Panduan Memilih Makanan yang Baik dan sehat Untuk Ibu Menyusui

Mengetahui makanan yang baik untuk ibu menyusui merupakan hal wajib bagi para ibu yang sudah melahirkan anaknya. Kehadiran si buah hati di tengah keluarga kian menambah keceriaan dalam keluarga. Pada tahap ini, kesehatan ibu dan anak tentu menjadi prioritas utama bagi keluarga Anda. Memberikan gizi terbaik bagi ibu dan anak ialah hal wajib terutama makanan yang baik untuk ibu menyusui.
Begitu banyak arahan dan eraturan mengenai makanan yang harus dan tidak boleh dikonsumsi ketika ibu sedang menyusui. Hal ini seringkali membuat ibu bingung mengenai pilihan makanan yang dapat ia makan ketika masa – masa menyusui. Artikel ini dapat menjadi panduan bagi Anda untuk mengetahui aa saja makanan yang baik untuk ibu menyusui dan makanan apa yang sebaiknya dihindari saat sedang menyusui.

Daftar Makanan yang Baik untuk Ibu Menyusui

Berikut akan disajikan apa saja makanan sehat untuk ibu menyusui






  • Ikan Salmon
Tidak ada makanan yang mengandung gizi yang sempurna. Namun, salmon merupakan makanan yang baik untuk ibu menyusui dengan kandungan gizi yang hampir sempurna. Kandungan DHA, semacam kolesterol yang baik bagi tubuh, di ikan ini sangatlah tinggi. DHA dibutuhkan untuk pertumbuhan saraf si kecil. Semua ASI sebenarnya mengandung DHA, namun mengkonsumsi salmon akan memberikan tambahan DHA yang cukup banyak untuk buah hati Anda. Selain untuk bayi, salmon juga baik untuk kesehatan psikologis ibu. Dalam beberapa penelitian dikatakan bahwa salmon dapat mencegah ibu terkena depresi pasca melahirkan.
  • Produk Susu Rendah Lemak
Apapun bentuk produk susu yang Anda sukai, misalnya yogurt, susu atau keju, merupakan salah satu jenis makanan yang baik untuk ibu menyusui. Produk susu akan memberikan tambahan Vitamin B, Vitamin D dan kalsium. Susu juga mengandung banyak protein untuk. Vitamin D dan kalsium terutama sangat berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang bayi Anda. Usahakan Anda mengkonsumsi produk susu minimal 3 gelas per hari.
  • Daging Sapi Tanpa Lemak
Ibu menyusui membutuhkan asupan zat besi yang tinggi, karena kekurangan zat besi dapat membuat ibu lemah dan letih. Daging sapi tanpa lemak merupakan pilihan tepat untuk menambah asupan zat besi Anda. Selain itu makanan ini juga mengandung protein dan Vitamin B-12.
  • Kacang – Kacangan
Bagi ibu vegetarian, kacang – kacangan merupakan pilihan utama sumber protein yang dapat Anda konsumsi. Pilihlah jenis kacang dengan warna gelap karena merupakan sumber zat besi yang sangat baik. Protein non hewani yang dikandung di kacang – kacangan akan memberi nutrisi tambahan bagi bayi Anda.
  • Beras Merah
Kehamilan membuat berat badan Anda naik. Dan kini setelah melahirkan tentu Anda ingin mengurangi kiloan Anda hingga mencapai berat badan yang ideal. Beras merah merupakan pilihan yang tepat. Karena, ketika menyusui Anda tidak boleh mengurangi berat badan terlalu cepat karena akan membuat Anda merasa lemas. Beras merah akan membantu Anda mendapatkan konsumsi nasi yang cukup namun karena kalorinya yang lebih rendah, tidak akan membuat berat badan Anda cepat bertambah.
  • Jeruk
Selain rasanya yang enak, buah jeruk juga menjadi makanan yang baik untuk ibu menyusui. Pasalnya, buah asam ini mengandung banyak sekali Vitamin C yang dibutuhkan dalam kadar yang tinggi untuk ibu menyusui. Jeruk dapat menjadi snack yang mudah dikonsumsi dalam bentuk jus dalam jadwal keseharian Anda yang padat.
  • Telur
Makanan yang dapat diolah menjadi bentuk apapun ini menjadi makanan yang baik untuk ibu menyusui karena kandungan protein yang dimilikinya. Satu butir telur sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan protein dan kolesterol Anda. Anda juga dapat memilih telur yang telah diberikan DHA untuk hasil yang lebih optimal.
  • Roti Gandum
Saat hamil, asam folat menjadi salah nutrisi yang sangat penting untuk pertumbuhan saraf bayi Anda. Kini setelah melahirkan, asam folat pun tetap dibutuhkan untuk bayi Anda dan tubuh Anda sendiri. Roti gandun, selain memberikan asupan karbohidrat kompleks juga memberikan asam folat yang ibu butuhkan.
  • Sayuran Hijau
Mengkonsumsi berbagai macam sayuran hijau merupakan kebiasaan yang baik bagi semua orang, dan sama pula halnya untuk ibu menyusui. Makanan yang baik untuk ibu menyusui ini mengandung banyak sekali Vitamin A, Vitamin C, zat besi dan kalsium. Tidak lupa, antioksidan pada sayuran juga penting untuk kesehatan Anda dan buah hati. Kombinasikan jenis sayuran hijau yang Anda konsumsi agar Anda mendapat baynak macam nutrisi yang penting.
  • Air
Meskipun ini adalah hal terakhir dari daftar makanan yang baik untuk ibu menyusui, air merupakan salah satu aspek paling penting yang konsumsinya tidak boleh kurang ketika sedang menyusui. Menyusui akan membuat ibu kehilangan banyak cairan. Sedangkan keadaan dehidrasi akan menurunkan energi Anda. Pastikan Anda minum minimal 8 gelas air setiap harinya. Air dapat diminum dalam bentuk yang variatif misalnya air susu, jus bahkan dalam bentuk kuah sop.

Hindari Makanan Ini Saat Sedang Menyusui

  • Alkohol
Jenis minuman ini sama sekali tidak boleh diminum ketika Anda sedang menyusui bayi Anda. Bila Anda terlanjur minum alkohol, maka Anda harus menunggu agar kadar alkohol dalam darah Anda telah menghilang (biasanya 2 – 3 jam tergantung berat badan dan persentase alkohol yang Anda minum).
  • Kafein
Minuman yang mengandung kafein seperti teh dan kopi juga tidak disarankan diminum dalam jumlah yang banyak bagi ibu mneyusui. Batas toleransi kafein yang boleh dikonsumsi saat menyusui ialah 200 gram dalam sehari. Kadar itu sebanding dengan 2 – 3 gelas kopi instan sehari atau 4 gelas teh sehari atau juga 5 kaleng minuman soda. Kafein yang terkandung dalam ASI dapat membuat bayi gelisah, jantungnya berdebar dan sulit tidur.
  • Makanan Laut
Meski makanan laut dapat menjadi sumber omega-3 dan asam lemak yang bagus untuk bayi Anda, namun hati – hatilah dengan makanan laut yang mengandung banyak merkuri. Makanan laut yang mengandung banyak merkuri akan mengganggu perkembangan dan pertumbuhan saraf bayi Anda. Jenis makanan laut yang mengandung banyak merkuri ialah ikan hiu, ikan esut dan ikan tenggiri. ikan dalam ukuran besar juga cenderung mengandung merkuri yang tinggi. Pilihlah makanan laut seperti salmon, teri dan udang karena kandungan merkurinya yang rendah.
Bagaimana? Setelah mengetahui pilihan makanan untuk ibu menyusui di atas, kini Anda pastilah dapat memutuskan makanan apa saja yang sebaiknya Anda konsumsi di periode menyusui. Konsumsi makanan sehat ini selama 6 bulan atau selama periode pemberian ASI eksklusif agar bayi Anda mendapat semua nutrisi yang ia butuhkan. Kombinasikan jenis makanan di atas agar menu makanan Anda tidak membosankan. Jangan lupa juga untuk menghindari makanan yang harus dihindari pada masa menyusui. Selamat hidup sehat.

Daftar Makanan untuk Darah Rendah yang wajib Anda Coba!

Bila Anda sering pusing dan merasa ingin pingsan ketika berubah posisi dari berbaring ke berdiri, mungkin makanan untuk darah rendah perlu Anda coba untuk mengatasi gejala tersebut. Darah rendah merupakan suatu keadaan dimana tekanan darah Anda kurang dari 90/60. Salah satu gejala darah rendah ialah yang disebutkan di atasm yaitu perasaan pusing, melayang, gelpa dan hampir pingsan yang dirasakan terutama bila tubuh berubah posisi dengan cepat.
Sebenarnya, menurut penelitian yang banyak dilakukan, orang dengan tekanan darah yang rendah memiliki keuntungan yang lebih daripada mereka yang mempunyai tekanan darah yang lebih tinggi. Namun, tetap saja gejala darah rendah yang sering muncul dapat mengganggu aktivitas dan produktivitas sehari-hari. Maka, makanan untuk darah rendah merupakan salah satu alternatif untuk menaikkan tekanan darah Anda.

Beberapa Makanan untuk Darah Rendah yang Efektif Menaikkan Tekanan Darah









Mengubah tekanan darah dapat dilakukan dengan mengubah pola makan dan memilih apa saja yang perlu Anda makan, dan apa saja yang perlu Anda hindari. Di bawah ini akan dibahas mengenai beberapa macam makanan untuk darah rendah yang dapat Anda coba untuk menaikkan tekanan darah Anda.
  • Air
Minum air putih dalam jumlah yang cukup sangatlah penting peranannya dalam menaikkan tekanan darah. Pasalnya, jumlah cairan dalam tubuh berhubungan langsung dan sangat mempengaruhi kinerja jantung dan tekanan darah. Kekurangan cairan dapat menyebabkan penuruna tekanan darah bahkan pada orang yang darah tinggi sekalipun. Maka, menjaga konsumsi air sebanyak 8-10 gelas 250 ml sehari sangatlah penting untuk penderita tekanan darah rendah.
  • Garam
Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa konsumsi garam yang berlebihan dapat menyebabkan dan memperparah penyakit darah tinggi. Maka, garam dapat menjadi makanan untuk darah rendah yang diharapkan akan meningkatkan tekanan darah. Bila tidak terlalu suka makanan asin, cobalah mengkonsumsi sup atau makanan dengan kecap asin yang juga mengandung garam. Namun, lebih baik mengkonsultasikan dulu ke dokter Anda bila Anda hendak mengkonsumsi garam lebih banyak, karena pada kondisi tertentu, garam dapat memberi dampak buruk bagi jantung.
  • Serat
Makanan yang mengandung serat dapat menjadi makanan untuk darah rendah yang efektif. Pasalnya, mengkonsumsi makanan dengan karbohidrat yang sangat tinggi dapat menurunkan tekanan darah. Serat merupakan salah satu komponen makanan yang mengandung karbohidrat dalam kadar rendah, sehingga tidak akan menurunkan tekanan darah secara drastis setelah makan. Selain itu, serat juga memiliki efek yang baik untuk kadar kolesterol Anda. Anda dapat menjadikan buah dan sayuran sebagai sumber serat dan makanan untuk darah rendah Anda.
  • Daging
Meski daging berlemak seperti daging sapi dan kambing dapat meningkatkan tekanan darah, namun makanan tersebut tidak disarankan untuk mengobati tekanan darah rendah. Pasalnya, selain menaikkan tekanan darah, makanan tersebut juga mengandung lemak jenuh yang tidak baik untuk pembuluh darah dan kadar kolesterol Anda. Pilihlah daging putih seperti daging ayam tanpa lemak maupun daging ikan. Konsumsi daging yang sehat dapat membantu Anda mencapai angka tekanan darah yang optimal.
  • Makanan Kaleng
Bagi penderita darah tinggi, makanan kaleng yang mebgandung pengawet merupakan pantangan yang tidak boleh dilanggar. Namun bagi penderita tekanan darah rendah, ternyata makanan kaleng dapat menjadi makanan untuk darah rendah. Tapi ingat untuk tidak terlalu sering mengkonsumsi makanan kaleng karena kandungan kimia lainnya yang kurang baik. Jadikan makanan kaleng santapan sesekali untuk menjaga tekanan darah Anda tetap optimal.

Mengetahui Apa Penyebab nya Sakit Kepala Terus Menerus atau Kronis

Penyebab sakit kepala terus menerus mungkin tidak akan sama antara orang yang satu dengan yang lainnya karena ada banyak hal yang dapat menyebabkan ini terjadi. Sakit kepala atau pusing yang terjadi dalam waktu lama bisa merupakan sakit kepala harian biasa tetapi terjadi terus menerus, namun bisa juga itu merupakan gejala suatu penyakit lain. Banyak penyakit lain yang gejalanya berupa sakit kepala terus menerus. Jika Anda sebelumnya sudah berusaha mengobati sendiri sakit kepala ini namun tidak sembuh-sembuh, maka sebaiknya diperiksakan ke dokter untuk diketahui sebab pastinya.


Sakit kepala yang terjadi terus-menerus pasti membuat aktivitas sehari-hari tidak nyaman dan terganggu, bahkan jika sakit kepalanya sedang parah, tidak bisa beraktivitas dan harus beristirahat. Penyebab sakit kepala ini bermacam, bisa merupakan karena gaya hidup tidak sehat, yang mana sakit kepala ini akan dapat berkurang jika Anda memulai gaya hidup yang benar, atau bisa jadi juga dikarenakan ada gangguan pada tubuh Anda, yang cara mengatasinya membutuhkan pengobatan.

Berbagai Macam Penyebab Sakit Kepala Terus Menerus
Sakit kepala terus menerus jika telah terjadi dalam waktu 3 bulan dan terjadi lebih dari 15 hari tiap bulannya, maka bisa disebut sebagai sakit kepala kronis. Sakit kepala terus menerus yang umum terjadi adalah 2 tipe, migrain atau sakit kepala sebelah, dengan ciri-ciri umumnya terjadi hanya pada salah satu sisi kepala, bisa bergantian (tidak bersamaan), kemudian kepala rasanya terngiang-ngiang atau berdenyut-denyut. Jika parah migrain ini akan mengakibatkan mual hingga muntah. Tipe berikutnya adalah tipe sakit kepala yang rasanya seperti tertekan yang terjadi pada bagian kanan dan kiri kepala secara bersamaan.

Sakit kepala terus menerus kadang sulit diobati karena cukup sulit untuk mengetahui penyebab pastinya, tanpa mengetahui penyebab pasti dari sakit kepala tersebut, maka pengobatan hanya akan berefek sementara. Penyebab sakit kepala ini umum adalah stres serta depresi. Tekanan pekerjaan maupun keluarga yang tidak kunjung teratasi sedikit demi sedikit akan menyebabkan sakit kepala. Stres akan menyebabkan pelepasan zat kimia yang akan mengganggu pembuluh darah.

Penyebab sakit kepala terus menerus berikutnya adalah kurangnya istirahat. Waktu tidur yang tidak cukup dan tidak teratur akan menyebabkan sakit kepala yang terus menerus hingga hal ini diperbaiki. Pekerjaan memang penting, namun jika tubuh sudah lelah sebaiknya beristirahat. Begitu juga saat bersenang-senang, sering kali lupa waktu sehingga sampai-sampai tidak tidur.

Kemudian penyebab yang berhubungan dengan penyakit lain adalah inflamasi. Inflamasi adalah peradangan. Radang yang dapat menyebabkan sakit kepala terus menerus adalah radang yang berhubungan dengan THT, yaitu sinusitis atau radang sinus, hidung terutama hidung bagian atas, kemudian faringitis atau radang tenggorokan, terakhir adalah radang telinga atau disebut otitis. Jika Anda mengalami salah satu radang THT ini, sebaiknya diperiksakan ke dokter THT supaya sakit kepala Anda juga dapat terobati.

Lingkungan sehari-hari yang tidak sehat juga bisa menyebabkan sakit kepala terus-menerus. Asap rokok bagian sebagian orang akan menyebabkan sakit kepala. Penggunaan obat nyamuk (bakar) diruang tertutup yang berlebihan. Obat nyamuk pada dasarnya adalah racun, yang dalam jumlah kecil akan membunuh nyamuk, jika digunakan di ruang tertutup dan dinyalakan semalaman, maka orangnya juga akan teracuni. Tidur di ruangan tertutup yang terlalu sempit meskipun tidak menyalakan obat nyamuk juga memungkinkan terjadinya keracunan karbon dioksida (CO2) yang menyebabkan sakit kepala pada pagi hingga siang hari.